Kenal dengan EDGE COMPUTING

Kenal dengan EDGE COMPUTING

E factory Mitsubishi electric

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan bagaimana perbedaan antara edge computing dan Edge Fog. Edge computing sebagian besar dijumpai di Manufacturing Processing. Edge fog juga saat ini perkembangannya kan akan ada 75 juta devices IOT akan aktif di seluruh dunia pada tahun 2021.

Sebelumnya, kita harus punya identifikasi terhadap kedua sistem computing ini. Edge computing adalah sebuah konsep dimana Processing data dilakukan dekat dengan data source. Dalam hal ini dekat dengan sensor ataupun aktuator. Data tidak dikirim langsung dengan internet menuju ke cloud sistem atau sesuatu yang Centralized  Data. Data diolah untuk menghasilkan informasi di tempat. Devise yang terlibat dalam Edge computing adalah : Sensor, remote, PLCs, Moduls.

CONTOH EDGE COMPUTING

Contohnya misalnya, ketika sensor temperatur dalam hal ini thermocouple menunjukkan angka suhu sebesar 37,8  Celcius.  Angka tersebut kemudian digunakan untuk memunculkan alarm.  Alarm yang muncul ini adalah  sebagai trigger untuk menggerakkan aktuator.  Seperti menutup atau membuka pintu.   Goals nya adalah : bagi tubuh yang temperatur nya diatas 37 derajay celcius, maka pintu akan terbuka.

Proses ini berlangsung dengan kecepatan scanning data yang tinggi.  Dalam hitungan mili second.  karena  thermocouple dihadapkan pada  sampling dalam jumlah besar dan kecepatan tinggi.  Data  dengan nilai 37,8  Celcius tidak perlu dikirim Edge fog.  Diolah di lokasi  Sumber data untuk menghasilkan informasi selanjutnya dan execution.

Contoh lain adalah ” ketika kita menotifikasi down time yang terjadi di mesin”.  Ketika terjadi downtime di mesin, dengan interface HMI (human machine interface),   seketika itu juga sistem akan bertanya kepada operator akan down time yang terjadi itu apa?.  Kemudian operator menotifikasi kejadian  downtime tersebut dengan pencetan touch screen pada layar HMI. Eksekusi ini harus segera dilakukan dan di notifikasi. Secepatnya, tanpa harus ke Edge FOG (IT system).  Inilah yang disebut sebagai  Edge Computing.

Notification dari operator kemudian digunakan untuk Trigger dalam memilih jenis down Time.,  starting Time dan duration time dari Breakdown Machine.

Bagaimana dengan edge fog?. Edge  fog melakukan komputasi storage dan communication secara centralisasi atau terpusat. Data hanya diolah dipusat , tidak di dekat sensor atau aktuator.  Bisa menggunakan konektifitas jaringan LAN, Fiber optik ataupun wireless.

Namun semua tergantung kepada  goals dari apa yang akan kita bangun.  ada hal-hal yang membutuhkan kecepatan pengolahan dapatkan  informasi lanjutan. Ada juga hal-hal yang tidak membutuhkan pengolahan data mana dekat dengan sumber data.

 Bagaimana edge computing bisa mengurangi cost?
Salah satu contoh aplikasi yang kita bisa lihat mana penggunaan video untuk CCTV.  CCTV digunakan untuk melihat dan memonitoring visual sebuah Jalan Raya.  pada prakteknya dilapangan Jalan Raya tidak selalu berisi mobil atau keramaian.  mungkin sepertiganya hanya ada data,  dua pertiganya lagi tidak punya data ,  alias Jalan Raya nya kosong.

video tersebut sebaiknya tidak langsung di upload edge fog  Menuju ke cloud sistem.  akan sangat besar biayanya storage cost, channel a& distibution cost  jika semua secara continuous dikirimkan  kepada Cloud system.  susu seperti ini sebaiknya diolah secara edge computing saja.  jauh lebih hemat dan lebih cepat.


OEE, oee, oee adalah, rumus oee, metode oee, oee mesin, oee solution, contoh menghitung oee, oee benchmark data, oee calculation, example, oee industry, vmtech, perusahaan vmtech, vmtech software, victor harefa, industry 4.0, rockwell automation, wonderware, efactory, IIOT, IOT, Edge computing, Edge cloud, mttr, mtbf, machine, mesin, suhu, akuisisi data mesin, packing, cokote, minor stop,scada system, apa itu mes, mes adalah

Comments

Popular posts from this blog

PROFINET ATAU PROFIBUS ?

Ciri-ciri lantai produksi butuh OEE

The Basic difference between PLC and Microcontroller