Posts

Artikel

Ciri-ciri lantai produksi butuh OEE

Image
hi excellent people .. S ebagian besar perputaran asset dan keuangan bagi perusahaan manufacturing berlangsung di lantai produksi. Hal itu lah yang menjadi alasan utama bagi top management untuk memonitoring dan mengontrol seluruh aspek yang terlibat dalam proses produksi. Ciri-ciri proses produksi yang butuh OEE score : Small Stop/Minor Stop/cokote tidak pernah dicatat dan  tidak diketahui  oleh management Shift malam  sering kali tidak mencapai target produksi Mesin sering mati di luar schedule yang sudah direncanakan Operator dengan sengaja, sering menurunkan speed,  Lupa mencatat  reject dll Mesin yang digunakan untuk produksi  sering rusak dan berhenti, tanpa dicatat. Operator sering telat datang, sehingga mesin sering nganggur  Pada saat pergantian shift, barang yg dihasilkan sering bermasalah. Ada kecenderungan untuk saling menyalahkan  ketika ada problem. Antar lini produksi , maintenance dan  planning. J ika anda mengenali ciri-ciri di atas pada lantai pro

Pengembangan Lanjut Unit Temperature Recorder

Image
Heating Technolgy  perlakuan panas, temperature  sangat terkait dengan proses Heat Treatment.  Pada proses heat treatment, parameter temperatur adalah poin yang harus diperhatikan dan dimonitoring. Umumnya setiap furnace memiliki unit recorder temperature, yang selalu melekat pendekatan dengan mesin. Melalui ini, user bisa melakukan kontrol dan monitoring terhadap temperatur yang sedang berjalan di mesin. Aktivitas ini biasanya hanya berlangsung di tingkat mesin.  Parameter temperatur yang selama ini hanya ada di unit recorder, VMTECH  SYSTEM memindahkan datanya secara Real Time ke ruang  office, atau ke ruang maintenance, kemudian dibuatkan tampilan dashboard yang Real Time terhadap semua mesin heat Treatment,  akan sangat membantu memonitor seluruh line produksi, tanpa harus melihat ke Lapangan. Data yang tersebutkan di Unit Recorder sama dengan Data yang muncul di office atau di ruang maintenance. System monitoring ini, memungkinkan ditingkatkan platform nya k

Beda SCADA dan MES

Image
SCADA : Supervisory Control And Data Acquisition (SCADA) is outgrowing its traditional role of coordinating plant floor processes . SCADA bukanlah segala-galanya. Pada umumnya SCADA system hanya memberikan information flow proses dan sifatnya close system. Tidak banyak data yang diperoleh dengan SCADA system.  SCADA tidak ber-isikan OEE Score, tidak memuat Downtime, MTTR, MTBF  dll.  SCADA lebih kepada flow proses, status mesin, machine control, operator interface dll. Gambaran sederhana tentang scada adalah seseorang yang berada di depan monitor, dan orang tersebut dapat embuka ataummenutup valve dengan otomatis, tanpa harus melakukan aktivitas tersebut di lapangan.  MES ( Manufacturing Execution System) Dengan MES, anda akan dihadapkan pada informasi scheduling, OEE Score, Preventive  Dengan MES, anda akan dihadapkan pada informasi scheduling, OEE Score, Preventive Maintenance serta SPC. Mana yang lebih penting SCADA atau MES?  SCADA  Akan sangat membantu operator dan supervisor yang

The Basic difference between PLC and Microcontroller

Image
The basic difference between PLC and Microcontroller is as below: 1. The IO capacity of PLC is more than Microcontroller, Microcontroller does not have IO capacity in thousands.    example :    Temperature value 56 celcius,  you need I/O for Upper limit, lower limit, standart limit, alarm etc. each value needs I/O. 2. PLC having more than one CPU or Processor inbuilt where Microcontroller  does not have. 3. Watchdog for the PLC is faster than Microcontroller , means scan cycle time of PLC is more than Microcontroller. 4. PLC has a redundancy in failure condition, Microcontroller does not have. 5. PLC (Remote IO) can be placed and operated in hazardous area, Microcontroller can not work in that type of area. 6. PLC can communicate on different protocols , Microcontroller can not support all protocols. 7. PLC is more reliable and robust to use for industrial application so controller failure possibility is very less in case of PLC, where Microcontroller can fail any time. 8. Microcontrol

Seandainya saya Bos BUMN (Manufacturing)

Image
Bukan siapa-siapa, hanya punya imajinasi kecil untuk negeri ini. Hari ini, ini siapa yang punya duit banyak? Selain konglomerasi swasta?, siapa yang mendominasi dan menggerakkan ekonomi maju atau mundurnya di negara ini?, BUMN Semua proyek dan mega proyek di negara kita ini dikelola dan dilaksanakan serta dipertanggungjawabkan  oleh BUMN dan BUMN. Kenapa BUMN dan BUMN?, ya karena anak-anaknya BUMN juga, bahkan koperasi dan pensiunan BUMN ikut dilibatkan, di bawah perlindungan dan bendera BUMN. Apakah ini sehat?, pemerintah BUMN regulator, operator serta eksekutif?, Biarkan hasil yang bisa menjawab. Hari ini saja BUMN sering katakan "merugi, berhutang",  bahkan ada yang dibekukan karena sudah tidak efisien. Bagaimana di saat bangsa ini sedang membangun, Krakatau Steel memecat dan merumahkan banyak sekali karyawannya. Kan aneh? Kenapa?, apa salah satu dari banyak alasan adalah karena tidak efisien lagi. Lebih banyak losses, kerugian lebih banyak, utang dimana mana, gilaknya men

Hebatnya Industrial 4.0 dari 3.0

Image
P ada kesempatan kali ini,  Saya akan mencoba menjelaskan hebatnya 4.0, sekaligus menjawab sedikit keragu-raguan dari teman-teman di pabrik tentang industrial 3.0 dan industrial 4.0. Industrial 3.0 didominasi oleh automation.  Tujuan otomasi adalah sebuah konsep teknologi yang menggunakan atuo mechanical dan robot untuk menggantikan pekerjaan repetitif manusia. Adapun ciri-ciri dari industrial 3.0 selain hanya automatisation adalah :  "berjayanya satu aplikasi  yang kita kenal 10-20  tahun belakangan yakni Microsoft Excel  atau spreadsheet".   Dua hal ini menurut saya dominan dilakukan dan ditemukan di Industrial 3.0 Jelas, yang berkembang dan digunakan  hari ini di pabrik atau manufacturing adalah teknologi 10 tahun yang lalu.  Disini saya tidak bicara tentang automation  dengan AI. Saya ulang lagi : "yang digunakan untuk produksi  hari ini di pabrik adalah automation  hasil 10 tahun yang lalu".   Kalau kita mau jujur,  setiap kali ada pameran Manufacturing,  atau

21 Production KPI Examples for the Manufacturing Industry

Image
Ini Ada Artikel Bagus  dan kekinian dari :  https://www.rhythmsystems.com/blog/21-production-kpi-examples-to-improve-manufacturing-performance 21 Production KPI Examples for the Manufacturing Industry Capacity Utilization  – This measures how much of your available capacity you are actually using on your production line. The higher the better. Buildings and equipment are expensive assets and you want to maximize their use. It also helps to manage what you sell by production center so you do not over or undersell a particular manufacturing line, thereby balancing the workload. On Standard Operating Efficiency  – If you have a piece rate or incentive system in place, you want to measure how employees are performing against the labor standards you used to cost the product. If these numbers are low, it is beneficial to examine methods and do post-production analysis. It is very common for companies to underestimate labor costs, and this KPI can help you identify this. Overall Operating Eff